Berpamitan dengan ondofolo, Sekjen AMAN mohon doa restu

AMAN
Sekjen AMAN, Rukka Sombolinggi saat berdiskusi dengan pengurus lainnya pada KMAN VI di Stadion Bas Youwe Sentani beberapa waktu lalu. - Jubi/Engel Wally

Sentani, Jubi – Sekretaris Jenderal atau Sekjen Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) yang baru terpilih pada Kongres Masyarakat Adat Nusantara (KMAN) VI di Kabupaten Jayapura, Rukka Sombolinggi mengatakan dirinya bersama pengurus berpamitan dengan sejumlah ondofolo di pesisir Danau Sentani, sebelum meninggalkan Bumi Khena Mbai Umbai menuju ke Jakarta.

“Kami sudah berpamitan dengan beberapa ondofolo, sekaligus mohon doa restu untuk kepengurusan kami lima tahun yang akan datang dalam mengurus semua kerja-kerja masyarakat adat dari Sabang sampai Merauke,” ujar Rukka di Sentani, Kamis (3/11/2022).

Rukka juga menyampaikan banyak terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten dan Kota Jayapura, seluruh Panitia Lokal KMAN VI dan masyarakat adat di Kota/Kabupaten Jayapura, yang telah menerima saudara sesama masyarakat adat seluruh nusantara yang datang berkongres di Tanah Tabi.

“Terima kasih untuk waktunya, tenaga, dan semua sumbangsih pikiran sehingga terbentuknya sejumlah rumusan rekomendasi dan maklumat bagi kami untuk bekerja selama lima tahun mendatang,” katanya.

“Terima kasih untuk tempat tinggal, makan yang cukup, tidur yang pulas, walaupun panitia tidak nyeyak tidur karena mengurusi semua kegiatan kongres. Sebagian besar peserta sudah memberi kabar, bahwa mereka telah tiba dengan selamat di tempat mereka masing-masing,” tambahnya.

Dikatakan, kebersamaan yang telah terbangun selama jalannya kongres tetap menjadi tali persaudaraan dan menjadi kekuatan bersama, sebagai masyarakat adat yang sama-sama memperjuangkan hak-hak yang belum terpenuhi hingga saat ini.

Ada banyak tantangan dan kerja-kerja keras ke depan, khususnya Rancangan Undang-Undang Masyarakat Adat yang hingga saat ini belum disahkan.

“Setiap region ada perwakilan Damanas di pengurus AMAN pusat, lalu di daerah ada Damanda serta pengurusnya, sehingga jalur koordinasi ini perlu diperkuat dengan intensitas kerja berdasarkan kebutuhan masyarakat adat di wilayah adat masing-masing,” ucapnya.

Sekjen yang memasuki dua periode ini berharap agar KMAN VI di Region Sulawesi pada lima tahun yang akan datang, jumlah masyarakat adat yang datang ke KMAN VI bisa lebih bertambah dan jumlah tersebut menjadi kekuatan dan basis masyarakat adat dari Sabang sampai Merauke.

“Ada dua ondofolo yang belum sempat saya datangi (Dondai dan Homfolo), sampaikan salam saya kepada seluruh masyarakat adat di dua kampung ini. Dan kepada seluruh pengurus aman di daerah, kami sampaikan selamat bekerja dalam memperjuangkan seluruh hak-hak masyarakat adat di daerah masing-masing yang berdaulat menuju kesejahteraan masyarakat adat yang mandiri,” katanya. (*)

Comments Box

Dapatkan update berita terbaru setiap hari dari News Room Jubi. Mari bergabung di Grup Telegram “News Room Jubi” dengan cara klik link https://t.me/jubipapua , lalu join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
banner 400x130
banner 728x250