Jayapura, Jubi – Duta Besar Australia untuk Perempuan dan Anak Perempuan, Christine Clarke CSC, 30 Mei 2022 kemarin memulai kunjungan pertamanya ke Indonesia. Dia mulai menjabat Dubes sejak Januari 2022.
“Australia dan Indonesia memiliki sejarah panjang kerja sama untuk memajukan kesetaraan gender. Saya senang menyambut Dubes Clarke ke Indonesia untuk berbagi pengalaman dan gagasan untuk memajukan hak-hak perempuan dan anak perempuan di Australia, Indonesia, dan global,” kata Duta Besar Australia untuk Indonesia, Penny Williams, dalam rilis pers yang diterima jubi.id dari Public Affairs Kedutaan Besar Australia di Jakarta, Senin (30/5/2022).
Lebih lanjut dilaporkan selama kunjungan dua harinya, Dubes Clarke akan bertemu dengan sejumlah pejabat senior pemerintah, untuk membahas prioritas bersama dalam memajukan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan.
Menurut Dubes Penny Williams, pemberdayaan ini termasuk kemitraan kerja sama pembangunan Australia-Indonesia. Program ini juga mencakup kunjungan ke klinik kesehatan perempuan dan pertemuan dengan para pemimpin perempuan di bidang bisnis serta masyarakat madani.
“Saya senang dapat berkunjung ke Indonesia untuk pertama kalinya. Saya harap dalam kunjungan ini saya dapat mempelajari kebijakan dan program-program yang mempromosikan kesetaraan gender di Indonesia,” ujar Dubes Clarke.
“Ketidaksetaraan gender adalah tantangan global. Kita harus bekerja sama untuk membantu menghilangkan hambatan yang dihadapi perempuan di mana saja,” katanya.
Discussion about this post