Sorong, Jubi – PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Sorong mengoperasikan lima kapal feri dengan 21 lintasan pelayaran di berbagai wilayah Indonesia timur. Kapal feri tersebut ialah KMP Kalabia, KMP Lema, KMP Terubuk I, KMP Kurisi, dan KMP Arar.
Pelaksana tugas General Manager ASDP Cabang Sorong Agustinus Cahyo mengatakan 21 lintasan pelayaran itu mencakup Papua Barat Daya, Papua Barat, Maluku, dan Maluku Utara. Kapal-kapal tersebut menyusuri setiap wilayah kepulauan yang belum memiliki akses transportasi darat maupun laut.
“Cakupan pelayanan kami itu dari Halmahera Tengah, dan Pulau Seram, hingga ke Fakfak, dan Teluk Bintuni. Tugas ASDP itu memang menelusuri setiap pulau yang tidak memiliki akses laut ataupun darat,” kata Agustinus, Minggu (5/1/2025).
KMP Kalabia dan KMP Lema bersandar di Pelabuhan Arar, Kabupaten Sorong. Adapun KMP Terubuk I, KMP Kurisi, dan KMP Arar bersandar di Pelabuhan Klademak, Kota Sorong.
“Orientasi [pelayanan] ASDP Cabang Sorong ialah memberi ruang kepada masyarakat yang wilayahnya masih terisolasi sehingga mereka bisa memasarkan hasil bumi. Sampai ke pedalaman dangkal pun, kapal kami bisa masih masuk [berlayar] karena memang ada yang didesain untuk itu,” kata Agustinus.
Agustinus memastikan harga tiket kapal juga sangat terjangkau. Layanannya pun sangat manusiawi. “Kami selalu mengedepankan pendekatan humanis sehingga terjalin sebuah relasi yang baik dengan masyarakat selaku pengguna jasa.”
Dia juga memastikan kelima kapal feri tersebut dalam kondisi baik dan selalu laik jalan. Itu lantaran mereka rutin melakukan perawatan intensif pada setiap kapal. (*)
Untuk melihat lebih banyak content JUBI TV, click here!