DERAP NUSANTARA

Halaman kerjasama pemberitaan Jubi dan Kantor Berita Antara

Presiden Jokowi: Semua punya tanggung jawab cegah perundungan

Jokowi
Tangkapan layar siaran Presiden RI Joko Widodo saat memberikan keterangan kepada pers usai acara Peringatan Hari Anak Nasional 2022 di Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Sabtu (23/7/2022). - (ANTARA/Rangga Pandu Asmara Jingga)

Jakarta, Jubi – Presiden Joko Widodo atau Jokowi menekankan bahwa semua unsur dalam masyarakat punya tanggung jawab untuk mencegah perundungan terhadap anak menyusul kematian seorang siswa sekolah dasar yang diduga mengalami depresi karena menjadi korban perundungan di Tasikmalaya, Jawa Barat.

“Ini adalah tanggung jawab kita semuanya, tanggung jawab orang tua, tanggung jawab para pendidik, tanggung jawab sekolah, tanggung jawab masyarakat agar bullying, perundungan, ke depan tidak terjadi lagi,” kata Presiden di Bogor, Jawa Barat, Sabtu (23/7/2022).

“Harus kita jaga bersama agar anak-anak kita itu memiliki dunia bermain, dunia anak-anak dengan keceriaan mereka. Jangan sampai terjadi lagi yang namanya perundungan,” ia menambahkan.

Presiden Jokowi juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga siswa korban perundungan yang meninggal dunia di Tasikmalaya.

“Saya ingin menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas kejadian di Tasikmalaya, dan ini adalah tanggung jawab kita semuanya,” katanya.

Seorang siswa kelas V SD yang menjadi korban perundungan meninggal dunia setelah menjalani perawatan karena menderita depresi di Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya.

Kepolisian Daerah Jawa Barat telah memeriksa 15 orang terkait kasus perundungan yang mencakup pemaksaan untuk melakukan tindakan asusila tersebut.

Menurut Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo, sebanyak 15 orang yang diperiksa merupakan saksi yang melihat langsung kejadian perundungan maupun mendengar cerita perundungan tersebut.

Anak-anak Tetap Pakai Masker

Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga berpesan kepada anak-anak agar tidak lupa untuk mengenakan masker, karena Indonesia masih dilanda pandemi COVID-19.

“Jaga kesehatan. Jangan lupa pakai masker di mana pun karena COVID-19 sekarang ini masih ada,” kata Presiden Jokowi dalam Peringatan Hari Anak Nasional di Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Sabtu.

Presiden juga berpesan agak anak-anak terus belajar dan menunaikan perintah agama.

“Semuanya belajar terus ya, belajar, belajar. Jangan lupa berdoa ya, sembahyang ya, shalat ya,” ucapnya.

Seusai acara, Presiden menuturkan dirinya senang melihat anak-anak yang ceria dan bergembira. Menurutnya, anak-anak memiliki kreativitas masing-masing.

Ia juga berpesan kepada orang tua agar mendukung anak untuk mengembangkan kreativitas. Orang tua juga diimbau untuk tidak memaksa kehendak orang tua kepada anak-anak.

“Jangan kita terlalu memaksa anak-anak untuk sesuai dengan keinginan orang dewasa, karena anak-anak adalah anak-anak. Dunia mereka adalah dunia anak-anak,” kata Presiden Jokowi.

Peringatan Hari Anak Nasional Tahun 2022 pada 23 Juli 2022 mengambil tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju”. Melalui tema ini diharapkan anak Indonesia pada situasi pascapandemi COVID-19 terus terlindungi fisik, jiwanya, dan mendapatkan hak-haknya, seperti hak belajar, bermain dan bergembira. (*)

 

BacaJuga

Baca juga

Welcome Back!

Login to your account below

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Add New Playlist